Suami kerja bertahun-tahun tapi gak punya apa-apa atau tidak kerja lalu mau jadi apa nanti ?!!!.. Hal yg sering terdengar dari orang-orang yg merasa paling pintar mengatur keuangan rumah tangga dan sudah bisa memiliki segalanya setelah menikah. Kalau memang gak bisa punya apa-apa sampai usia pernikahan puluhan tahun terus kenapa ?.. Ada yang menikah/kawin tetapi tidak bertahan lama lalu berpisah dan hidup sendiri. Ada yang belum menikah menikmati hidup sukses tapi masa tua/sakitnya tidak ada yang mengurus/investasi anak2 tidak ada. . Ada yang sudah menikah, sukses, punya uang tapi tidak bisa memberikan yang pantas kepada orang tua/saudara-saudarinya. Ada yang menikah/punya anak namun tidak direstui orang tua. Ada yang direstui tapi tidak sepaham, tidak sehati, ditolak dengan ipar perempuan/laki2. Dan lain sebagainya. Jangan pukul rata pencapaianmu dengan orang lain dimana kamu ketika menikah sudah memiliki sega...
Apakah Sulit Menjadi Seorang Penulis ?...
Suka Duka seorang Penulis adalah hal yang mungkin saja melelahkan dan hampir putus asa, bagaimana bisa ?...
Jujur awal menulis disini saya termotivasi dengan penghasilan yang cukup dari menulis online maupun offline menurut saya.
Namun tidak semudah itu kita membuat sebuah karya yaitu seperti penulisan artikel dalam platform, sosial media, buku dan lain sebagainya yang terkait dengan menulis sesuatu untuk mengundang minat baca dalam menggali sebuah informasi bagi si pembaca pastinya..
So Sad......
Namun seiring berjalannya waktu ada banyak hal yang harus saya pelajari yaitu masuk dan menjadi tulisan itu sendiri dalam artian : jiwa, pemikiran dalam tulisan itu harus terlihat nyata menurut saya.
Apalagi saya sebagai seorang ibu rumah tangga yang berlatar belakang lulusan SMA Jurusan IPA yang nilai bahasa Indonesia dan sastra cukup bagus semasa sekolah harus banyak belajar dari kehidupan yang terjadi sebagai isi cerita dan juga dari para penulis profesional lainnya.
Contoh ; banyak membaca, mencari kata yang tepat sesuai kamus bahasa Indonesia, mencari platform terbaik, menghubungkan situs, menata akun, mencari peminat/pengunjung, bahasa yang digunakan, bahkan cara menulis dan lain sebagainya.
Awalnya akun penulisan saya sangatlah jauh dari yang diharapkan dan tidak sesuai dengan petunjuk dan kebijakan-kebijakan dari para pemegang kendali penulisan artikel.
Dalam melewati banyak sekali tahap/proses sebagai penulis akhirnya saya belajar bahwa memang sangatlah tidak mudah memikirkan bahwa anda harus mendapat penghasilan disini.
Disitu timbullah pertanyaan : "Jadi bagaimana agar semangat menulis ini tidak berhenti hanya karena kegagalan-kegagalan kecil dalam proses ini ?..."
Dari 1 artikel ke artikel berikutnya saya menuliskan beberapa cerita pengalaman, karya, profesi dan lain sebagainya yang saya alami dan benar-benar terjadi.
Memang ada banyak sekali cerita, pengalaman, karya dalam kehidupan yang dapat ditulis disini namun harus membutuhkan banyak waktu tersendiri juga untuk menyusun sebuah isi cerita bacaan dengan tepat dengan tema/judul bacaan yang ditetapkan. Sedikit demi sedikit penulisan saya mengundang beberapa pembaca lewat link artikel yang saya bagikan di media Facebook, Email, WA, yang saya ketahui, dan kemungkinan dapat dicari juga lewat Google Chrome atau semacamnya.
Puji Tuhan karena dari tahun 2020 mulai menulis hingga hari ini Rabu 8 Maret 2023, saya memiliki lebih sedikitnya 2600 pembaca dalam artikel blog saya.
Dengan demikian minat menulis saya semakin bertambah untuk melengkapi tujuan saya yaitu tidak hanya untuk pendapatan/uang tetapi cerita-cerita saya disini semoga dapat bermanfaat bagi pembaca tetapi juga sebagai arsip untuk anak-anak saya dapat mengenal dan mengetahui cerita kehidupan saya dengan pesan-pesan, nasehat dan petunjuk lain nanti dikehidupan mereka yang akan datang.
Kehidupan pribadi, keluarga, pelayanan, pekerjaan adalah wadah untuk sebuah pemikiran yang dapat saya cantumkan dalam isi artikel saya ini juga menjadi sebuah alasan juga untuk saya tetap menulis disini. Sehingga ketika dibayangkan memang menulis itu tidak akan pernah berakhir selama kita masih hidup, artinya ini akan berjalan terus sampai kita tak akan punya cerita lagi untuk dibagikan kepada orang lain atau yang saya sebut si pembaca.
Salah satu alasan lainnya lagi untuk saya adalah memang saya sering menulis sebelum mengenal yang namanya Blog atau sejenisnya.
Bagi saya menulis adalah kenangan yang mungkin akan dikenang kembali ketika kita kembali membacanya, mungkin juga sebagai pengingat ketika kita melewati hal yang sama yang membutuhkan jalan keluar bagi masalah yang kita hadapi, cerita teman-teman yang ingin saya bagikan kepada orang lain, dan yang terakhir adalah lembaran arsip cerita kehidupan saya sendiri.
Akhirnya, Doa dan dukungan keluarga, teman-teman dan pengunjung sangat dibutuhkan untuk kesuksesan penulisan saya.
Terimakasih telah berkunjung dan membaca disini.
Komentar