Suami kerja bertahun-tahun tapi gak punya apa-apa atau tidak kerja lalu mau jadi apa nanti ?!!!.. Hal yg sering terdengar dari orang-orang yg merasa paling pintar mengatur keuangan rumah tangga dan sudah bisa memiliki segalanya setelah menikah. Kalau memang gak bisa punya apa-apa sampai usia pernikahan puluhan tahun terus kenapa ?.. Ada yang menikah/kawin tetapi tidak bertahan lama lalu berpisah dan hidup sendiri. Ada yang belum menikah menikmati hidup sukses tapi masa tua/sakitnya tidak ada yang mengurus/investasi anak2 tidak ada. . Ada yang sudah menikah, sukses, punya uang tapi tidak bisa memberikan yang pantas kepada orang tua/saudara-saudarinya. Ada yang menikah/punya anak namun tidak direstui orang tua. Ada yang direstui tapi tidak sepaham, tidak sehati, ditolak dengan ipar perempuan/laki2. Dan lain sebagainya. Jangan pukul rata pencapaianmu dengan orang lain dimana kamu ketika menikah sudah memiliki sega...
LITERASI DASAR
Dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk pembahasan ini, saya sebagai penulis berpikir bahwa dari pada ilmu dan pengetahuannya hilang sia-sia karena faktor kesibukan yang luar biasa walaupun status saya juga biasa-biasa saja 😁🤭
mungkin belum waktunya mendapatkan kesempatan serta dukungan untuk menyalurkan pengalaman ini lewat tatap muka, namun puji Tuhan atas Rahmat dan anugerah-Nya saya dapat menulis dan membagikannya disini buat teman-teman semua.
Mungkin sedikit penjelasan dari tulisan saya ini dapat memberkati dan menolong teman-teman yang setia dan mau membaca disini, terutama bagi pecinta generasi penerus yaitu anak-anak kita.
 |
| Foto bersama ketika pertama mendapat pelatihan Literasi dari tim Wahana Visi Indonesia di Biak. |
Yupsss, mari kita mulai.........
Yang pertama disini adalah, Apa itu Literasi ?...
Literasi menurut Elizabeth Sulzby adalah kemampuan seseorang dalam berbahasa dan berkomunikasi. Dimana orang tersebut tidak hanya memiliki kemampuan membaca saja. Tetapi juga memiliki kemampuan menyimak, berbicara serta menulis.
Mari mengenal Literasi secara langsung,
Garis besar Literasi yaitu :
- Penggunaan huruf untuk membuat bunyi atau kata.
- Kemampuan menulis dan membaca.
- Kemampuan seseorang dalam mengolah informasi dan pengetahuan untuk kecakapan hidup.
Sasarannya yaitu untuk mendukung pengembangan Literasi anak atau siswa yang di pandu oleh Sekolah, Guru, Orang tua, dan Masyarakat.
 |
- Mengetahui dan mengenal huruf serta bunyinya yg disebut Pengetahuan Huruf.
- Membuat serta membedakan kata dan suku kata yang disebut Kesadaran Bunyi.
- Mampu membaca dengan ekspresi yang benar, cepat, dan intonasinya juga tepat yang disebut Kelancaran Membaca.
- Memahami kata yang dibaca yang disebut Kosa Kata.
- Memahami dan menggunakan informasi dari teks bacaan yang disebut Pemahaman Membaca dari sebuah Bacaan.
Seperti kata pepatah : " Buah kelapa tak jatuh jauh dari pohonnya".
Bisa dipahami jika dikaitkan dengan judul bacaan/tulisan saya ini kah ?...
Mari kita bahas :
Dari peribahasa diatas kita dapat mengartikan bahwa Keterlibatan orang tua dengan anak dari berbagai usia sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan anak. Seperti yang kita bahas disini ialah perkembangan Intelektual dan sosial anak adalah Kegiatan Belajar di rumah yg harus di lakukan oleh orang tua lebih utama di bandingkan dengan pekerjaan, pendidikan maupun pendapatan orang tua. Yah walaupun kenyataannya kebanyakan orang tua lebih memilih sibuk dari pada harus mendampingi anak belajar dirumah.
Kembali ke topik utama, ada beberapa faktor jg yang mempengaruhi kemampuan membaca dari anak, seperti Jumlah dan pilihan bacaan. Yang terpenting disini adalah anak memiliki kemampuan Membaca dengan Suara keras atau suara Lantang.
Nah jadi orang tua harus memberikan contoh juga, Bagaimana jika suaranya tidak kedengaran atau kurang jelas ?... Masalahnya bagaimana pula kita akan menilai kemampuan membaca anak ?!!.
Satu hal lagi yang perlu di ingat bahwa ketika anak dapat membaca dan memahami dibandingkan orang tuanya, maka lebih baik lagi jika anak tersebut boleh membaca bersama orang tuanya dirumah.
Jadi kesimpulannya kegiatan belajar mengajar dirumah berjalan dengan adanya bahan material, bahan bacaan, dengan membacaenggunakan suara keras/lantang sangat penting bagi anak dalam pengembangan menguasai literasi.
Berikut kegiatan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan kemampuan litersi anak yaitu :
1. Memberikan/mendapatkan pelatihan untuk orang tua/masyarakat dan pihak terkait lainnya dalam mendukung perkembangan literasi dan kemampuan membaca anak.
2. Biasakan Membaca dilingkungan masyarakat/keluarga bagi anak-anak. Jangan lupa buat kegiatan yang menyenangkan agar anak tidak kelihatan bosan/jenuh. Contohnya, membaca gambar, membaca selembar kertas, membaca doa, Lebel kemasan makanan/minuman, dan bahan bacaan sederhana lainnya.
3. Menyediakan bahan bacaan baik itu buku, media informasi, dan lain sebagainya. Boleh juga membuat perpustakaan Kecil atau Bank buku dirumah dengan macam-macam model buku seperti buku cerita, buku gambar, buku agama, koran, majalah, mendengar musik, mendengar cerita, seni budaya, puisi, pantun dan lain sebagainya.
4. Membuat kegiatan membaca Masyarakat pada lokasi yang strategis dan dihadiri lebih dari 25 anak/siswa per-sesi. Ini dilakukan sekali atau dua kali dalam seminggu dengan waktu maksimal 90 menit hingga 2 jam. Juga dapat bantu oleh Warga setempat, pemuda-pemudi, guru, orang tua yang memiliki kemampuan memimpin untuk membaca dengan baik, lancar, ekspresif, dan memahami bacaan.
Disetiap kegiatan Literasi jangan lupa melalukan adaptasi dengan pendekatan efektif.
Yang dimaksud disini ialah mengelompokkan anak-anak berdasarkan usia, kemampuan dan bahasa sehari-hari, menciptakan materi bacaan dalam bahasa sehari-hari yang di pakai anak, serta menempatkan guru, tutor atau pendamping yang menggunakan bahasa yang sama.
Demikian sedikit catatan saya mengenai Literasi dasar yang dapat di lakukan bagi anak-anak kita bahkan yang ada di sekitar kita.
Kekurangan dan kelemahan saya adalah tangga untuk selalu melangkah naik jika sudah lebih baik, dan turun jika harus di perbaiki.
Nantikan bacaan lanjutan dari topik diatas yaa..
Saya akan membahas kembali 4 kegiatan Literasi diatas dengan contoh-contoh kegiatannya setelah belajar lagi.
Kalian Tetap setia membaca disini yaa.,
Trimakasih
Salam LITERASI.
Komentar