Suami kerja bertahun-tahun tapi gak punya apa-apa atau tidak kerja lalu mau jadi apa nanti ?!!!.. Hal yg sering terdengar dari orang-orang yg merasa paling pintar mengatur keuangan rumah tangga dan sudah bisa memiliki segalanya setelah menikah. Kalau memang gak bisa punya apa-apa sampai usia pernikahan puluhan tahun terus kenapa ?.. Ada yang menikah/kawin tetapi tidak bertahan lama lalu berpisah dan hidup sendiri. Ada yang belum menikah menikmati hidup sukses tapi masa tua/sakitnya tidak ada yang mengurus/investasi anak2 tidak ada. . Ada yang sudah menikah, sukses, punya uang tapi tidak bisa memberikan yang pantas kepada orang tua/saudara-saudarinya. Ada yang menikah/punya anak namun tidak direstui orang tua. Ada yang direstui tapi tidak sepaham, tidak sehati, ditolak dengan ipar perempuan/laki2. Dan lain sebagainya. Jangan pukul rata pencapaianmu dengan orang lain dimana kamu ketika menikah sudah memiliki sega...
Bersyukur sekali berada ditempat ini yaitu sebagai seorang Enumerator Survey yang dikontrak oleh Lembaga Wahana Visi Indonesia (WVI) yang berada di Kabupaten Biak Numfor Provinsi Papua.
Pertama kali saya menjadi enum adalah pada tahun 2017 sekitar bulan september. Sebagai enumerator kami di latih dengan mengunakan apilkasi untuk mengumpulkan data tentang kondisi kesejahteraan anak (usia 0-18 tahun) mulai dari rumah, sekolah, masyarakat dan juga sebagai warga negara Indonesia.
![]() |
| Teman-teman Enum tahun 2019. |
Pertama kali saya menjadi enum adalah pada tahun 2017 sekitar bulan september. Sebagai enumerator kami di latih dengan mengunakan apilkasi untuk mengumpulkan data tentang kondisi kesejahteraan anak (usia 0-18 tahun) mulai dari rumah, sekolah, masyarakat dan juga sebagai warga negara Indonesia.
Wilayah tempat kami survey adalah wilayah dampingan dari Lembaga WVI yang harus kami kerjakan kecuali yang bukan wilayah dampingan WVI.
Nah, siapa dan apa itu WVI ?....
Wahana Visi Indonesia (WVI) adalah Yayasan Sosial kemanusiaan Kristen yang bekerja untuk membuat perubahan yang berkesinambungan pada kehidupan anak, keluarga, dan masyarakat yang hidup dalam kemiskinan.
Dari penjelasan diatas sudah bisa kita pahami apa yang menjadi tujuan dari survey kami sebagai enumerator ya ?!! Tak lupa saya jelaskan sedikit istilah yang dipakai disini seperti enumerator yaitu kita sebagai petugas yang mendata dan responden adalah peserta atau orang yang bersedia atau tidak untuk kita wawancara dalam hal ini datanya yang akan kita ambil sesuai permintaan/arahan dari WVI.
Dari penjelasan diatas sudah bisa kita pahami apa yang menjadi tujuan dari survey kami sebagai enumerator ya ?!! Tak lupa saya jelaskan sedikit istilah yang dipakai disini seperti enumerator yaitu kita sebagai petugas yang mendata dan responden adalah peserta atau orang yang bersedia atau tidak untuk kita wawancara dalam hal ini datanya yang akan kita ambil sesuai permintaan/arahan dari WVI.
Jumlah data responden yang harus diambil telah ditetapkankan sesuai dengan beberapa wilayah dampingan yang ada. Sebelum wawancara dilakukan, kami diwajibkan untuk memulai aktifitas dengan doa singkat, diwajibkan juga memiliki surat ijin yang disiapkan WVI untuk digunakan sebagaimana mestinya. Tidak hanya itu, namun juga beberapa aplikasi yang harus kami pelajari seperti cara berbicara dan jumlah orang dalam wawancara responden yang akan kita lakukan, bagaimana memahami tujuan atau maksud dari pertanyaan-pertanyaan per sesi yang harus kita tanyakan kepada responden dan waktu pelaksanaan, materi serta fasilitas pendukung lainnya.
Dalam proses survey ini, saya mendapat beberapa pengalaman dan pelajaran gratis menurut saya yang akan menjadi bekal bagi kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat dan dimana saja saya pergi.
Beberapa Pelajaran dari pengalaman sebagai enumerator seperti :
- Bertemu banyak keluarga dengan latar belakang kehidupan yang berbeda-beda.
- Mengunjungi dan melihat pemandangan Desa/Kampung yang bukan tempat saya tinggal atau jauh dari rumah saya.
- Belajar menghargai waktu/tepat waktu.
- Memberi dan menerima pendapat dari orang lain tentang kehidupan keluarga.
- Menjaga rahasia kehidupan/aib orang lain jika didapati.
- Apakah kehidupan saya bersama keluarga dan masyarakat juga sesuai dengan permintaan dari pertanyaan-pertanyaan dalam aplikasi yang kami enum berikan kepada responden.
- Sudahkah atau dapatkah saya melaksanakan standar yang ditetapkan untuk kesejahteraan anak dalam kehidupan saya ?!...
- Saling memberi dan menerima bersama teman-teman enum lainnya.
- Bagaimana cara berbicara kepada orang tua dan anak.
- Kerjasama Team dan lain-lain.
Mungkin bagi teman-teman yang pernah juga dikontrak sebagai enum survey WVI dimana saja berada, kalian memiliki pengalaman yang luar biasa sama ataupun beda dengan cerita saya diatas, maka saya mohon maaf jika ada kekurangan ataupun kesalahan dalam penulisan ini. Terlebih khusus lagi permohonan maaf kepada lembaga WVI dan semua yang berperan didalamnya jika ada tulisan yang mengecewakan.
Semoga pengalaman saya ini dapat menjadi motifasi ataupun inspirasi untuk semua orang yang membaca dan memiliki hati tulus untuk mensejahterakan kehidupan anak bersama keluarga dimanapun berada serta dalam kondisi apapun.
Akhir kata, saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada WVI, Masyarakat dan teman-teman enum yang boleh memberikan pengalaman terbaik ini buat saya.
Kiranya Tuhan senantiasa memberkati pelayanan dan pekerjaan kita semua dengan berkat yang disediakan-Nya untuk kita masing-masing.
Salam Kompak selalu..✊


Komentar